Banda Aceh – Kota Banda Aceh atau yang dikenal denga sebutan Kutaraja merupakan ibukota Provinsi Aceh. Kota ini milik bersama masyarakat Aceh yang harus dijaga dan dirawat pula secara bersama-sama.

Pesan itulah yang disampaikan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Arif Fadillah pada peringatan HUT Kota Banda Aceh yang ke 814 Tahun, dalam rapat paripurna, di Gedung DPRK Banda Aceh, Senin (22/04/2019).

“Dalam momentum HUT Kota Banda Aceh yang ke 814 ini kami mengajak semua masyarakat Kota Banda Aceh untuk terus menjaga dan merawat bersama kota ini,” kata Arif Fadillah.

Arif Fadillah menuturkan, merawat dan menjaga secara bersama-sama merupakan wujud sebagaimana slogan HUT Banda Aceh ke 814 yaitu “Saya Banda Aceh” rasa memiliki terhadap kota ini.

Dengan timbulnya rasa kepemilikan dari warga, akan terus menjaga ketertiban, menjaga keamanan, menjaga kebersihan kota ini dan membangun secara bersama – sama.

“Kalau bukan kita menjaga siapa lagi yang bakal menjaga. Jadi sinkronisasi antara eksekutif dan legislatif dan warganya ini yang kita harapkan semoga kota Banda Aceh terus berjaya,” ujar Arif Fadillah.

Hal serupa juga disampaikan Walikota Banda Aceh Aminullah Usman. Ia bersyukur Banda Aceh genap berusia 814 tahun, dengan angka itu dia ingin membangun rasa memiliki bagi warga kota.

Menurutnya rasa memiliki sangat penting, pertama untuk menjaga bagaimana syariat Islam berjalan dengan baik. Kemudian menjaga keamanan dan kenyamanan bagi warga. Menjaga kebersihan, ketertiban kota dan selalu hidup rukun dengan sesama. Serta terciptanya kesejahteraan bagi warga kota.

“Jadi ini semua di samping kerja keras dari seluruh aparatur pemerintah kota dengan dukungan dari legislatif kita harapkan masyarakat juga bahu membahu bersama kita bangun kota ini, mewujudkan Banda Aceh gemilang dalam bingkai syariah,” tutur Aminullah Usman.[]

Sumber : acehTrend.com

Arif Fadilah: Banda Aceh Milik Kita Bersama

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *