Banda Aceh – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Farid Nyak Umar mengharapkan Anggota Baitul Mal baru dapat dengan amanah serta meningkatkan sosialisasi dan penyuluhan terkait dengan kewajiban membayar zakat.

Hal tersebut disampaikan Farid Nyak Umar, usai menghadiri acara pengukuhan dan pelantikan Anggota Baitul Mal baru Banda Aceh, periode 2020 – 2025 yang berlangsung di Balai Kota Banda Aceh, Rabu 05 Februari 2020.

Menurut Farid Nyak Umar, potensi zakat di Kota Banda Aceh sangat besar, maka potensi inilah yang harus bisa digali oleh Anggota Baitul Mal yang baru dilantik tersebut.

“Sehingga target Wali Kota 20 Milyar sebagaimana disampaikan pada pelantikan hingga harus diwujudkan. Kalau bisa melebihi dari target yang telah ditetapkan,” kata Farid Nyak Umar.

Dalam hal ini DPRK Banda Aceh sebagai lembaga legislatif mendukungan penuh upaya Pemerintah Kota dalam peningkatan pemasukan Zakat, Infaq dan shadaqah di Banda Aceh.

Menurut Farid Zakat, infak dan sedekah memiliki potensi ekonomi yang cukup besar di Banda Aceh, karena mayoritas penduduk beragama muslim, oleh sebab itu perlu pengelolaan yang optimal sehingga potensi ini dapat dimanfaatkan untuk menghambat laju kemiskinan.

“Jika pengelolaannya bagus Baitul Mal akan menjadi rujukan terpercaya bagi masyarakat luas untuk membayar zakat, atau menyalurkan sedekah melalui Baitul Mal,” tutur Farid Nyak Umar.[]