Banda Aceh–Wakil Ketua DPRK Banda Aceh, Musriadi Aswad, mendorong Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Banda Aceh mengadakan bimbingan teknis (Bimtek) untuk memfasilitasi proses persiapan tes seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Musriadi menyampaikan pentingnya kegiatan ini dalam mempersiapkan para peserta agar siap mengikuti seluruh tahapan seleksi PPPK.
“Bimbingan teknis ini diharapkan membantu peserta yang lolos seleksi administrasi, berhak mengikuti tes kompetensi atau seleksi kompetensi pada tahap selanjutnya,” kata Musriadi di Banda Aceh, Jumat (01/11/2024).
Musriadi menambahkan, materi tes seleksi penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang secara spesifik dan fokus pada kompetensi sesuai posisi. Menurutnya materi tesnya mencakup kompetensi teknis, manajerial, dan sosial kultural.
“Ini adalah kesempatan berharga untuk menunjukkan kompetensi dan profesionalisme. Maka, persiapkan diri dengan baik, mulai dari kelengkapan dokumen hingga kemampuan mengikuti proses seleksi,” ujar politisi Partai Amanat Nasional ini.
Lebih lanjut ia menjelaskan peserta seleksi PPPK tenaga teknis 2024 di lingkup Pemko Banda Aceh bersiap menghadapi seleksi atau ujian kompetensi. Pelamar PPPK teknis telah dinyatakan lolos dalam seleksi administrasi dan selanjutnya akan menjalani tes dengan menggunakan seleksi berbasis computer asissted test (CAT).
Ia mengharapkan peserta PPPK teknis 2024 yang dinyatakan lolos seleksi administrasi akan menghadapi tahapan selanjutnya, yakni seleksi kompetensi. Kisi-kisi materi seleksi kompetensi PPPK ini tertuang dalam SK Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 347 Tahun 2024.
Ada beberapa kompetensi yang diujikan, di antaranya, berkaitan dengan kompetensi teknis, manajerial, sosial kultural, dan seleksi wawancara.
“Karena itu kami mendorong Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Banda Aceh memberikan pelatihan bimtek menyangkut ujian berbasis CAT dan pemahaman tentang kisi-kisi materi seleksi kompetensi PPPK,” tutup Musriadi.[]