Banda Aceh – Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Musriadi Aswad, turut mendampingi Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, dalam acara peletakan batu pertama perluasan Masjid Al-Muhyi Gampong Pango Deah, Kecamatan Ulee Kareng, Senin (27/09/2021).
Kegiatan yang berlangsung pada pukul 09.00 WIB tersebut turut dihadiri Kadis Syariat Islam Muhammad, Camat Ulee Kareng Akbar Mirza, unsur muspika, serta keuchik dan aparatur gampong setempat.
Pada kesempatan itu, Aminullah Usman mengucapkan rasa syukur atas terlaksananya pembangunan masjid Gampong Pango Deah itu berjalan cepat, sehingga kini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Ini tentu tidak terlepas dari keinginan masyarakat dan komitmen yang kuat dari pimpinan gampong dan tokoh masyarakat,” kata Aminullah saat menyampaikan sambutan.
Ia mengungkapkan keinginannya agar semua masjid di Banda Aceh tampak indah dan megah, dan sudah menjadi komitmen pemerintahannya. “Pemko akan mendukung pembangunan seluruh masjid yang ada, namun untuk bantuan dana kita sesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah,” ujarnya.
“Saya bangga jika masjid ini nanti sudah rampung, lebih luas, teduh, dan nyaman bagi seluruh jemaah, baik warga Pango Deah maupun desa sekitarnya,” ujarnya, seraya mengatakan secara pribadi akan membantu pembebasan lahan masjid seluas 10 meter persegi.
Ketua Panitia Pembangunan Masjid Al-Muhyi, T Bustari, mengatakan sudah dua tahun terakhir pihaknya mendapat bantuan anggran dari Pemko Banda Aceh. “Tahun kemarin dengan tambahan dana swadaya dari masyarakat, bisa kita rampungkan pembangunan kubah masjid.”
Tahap berikutnya direncanakan pembangunan tangga akses ke lantai atas. “Tahun ini mungkin dananya tak cukup, oleh sebab itu kami akan ajukan proposal bantuan dana selanjutnya untuk pembangunan lantai atas sekaligus penambahan pembebasan lahan masjid,” ujarnya.[]