Banda Aceh – Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRK Banda Aceh, Royes Ruslan, mendukung wacana pembangunan pusat perbelanjaan (mal) dengan konsep islami di Banda Aceh.
“Kami dari fraksi demokrat Banda Aceh sangat mendukung konsep hadirnya mal syariat islam di Banda Aceh ini,” kata Royes, di Banda Aceh, Jumat (22/03/2019).
Menurutnya mal itu tidak hanya menjadi konsep tapi juga nanti ada standar operasional, sesuai dengan budaya di kota Banda Aceh sebagai daerah yang bersyariat islam.
Royes mencontohkan seperti pakaian karyawan perempuan harus sesuai dengan syariat islam. Tertutup auratnya, rapi dan sopan, dengan nuansa syariah Islam, atau budaya islami.
Hari tertentu, misal pada Jumat ada lagu lagu islami yang diputar di mal. Kemudian juga tidak ada pemaksaan untuk memakai atribut non muslim saat akhir tahun seperti di mal lain di Indonesia.
“Jadi kita dukung sepenuhnya konsep mal syariah Islam. Jangan sampai yang muncul nanti konsep mal konvensional seperti di luar Aceh yang memang menganut konsep mal universal, sehingga tidak ada ciri khas khusus islami,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui pembangunan mal islami ini dinamakan Plaza Aceh. Lokasi bangunan plaza ini menggunakan bekas bangunan Hermes Palace Mal di kawasan Beurawe Banda Aceh.[]