Banda Aceh – Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Isnaini Husda, berharap pemilihan keuchik langsung secara serentak di Banda Aceh yang akan berlangsung pada Minggu, 14 November 2021 bisa berjalan dengan tertib, lancar, dan damai. Hal itu disampaikan Isnaini usai deklarasi damai pilchiksung serentak di lantai IV Balai Kota Banda Aceh, Kamis (11/11/2021).
Isnaini menyampaikan, pilchiksung merupakan suatu metode pemilihan yang dilaksanakan untuk memilih pemimpin terbaik di gampong yang akan mempunyai kekuasaan dan wewenang mengendalikan pembangunan gampong sesuai dengan amanah qanun.
“Maka itu kami berharap pilchiksung ini berjalan dengan lancar, sesuai harapan kita bersama, ini merupakan sebuah hajatan bersama untuk memilih kepala desa secara serentak,” kata Isnaini Husda usai acara tersebut.
Lebih lanjut, Isnaini yang juga pernah menjadi keuchik itu mengingatkan para kandidat bahwa ini merupakan ajang kontestasi dengan motivasi fastabikhul khairat atau berlomba-lomba dalam kebaikan. Jadi, kata dia, sesama kandidat harus menjaga kedamaian dan kententeraman, terutama saat berlangsungnya tahapan-tahapan dalam pemilihan kechik langsung serentak ini.
Menurutnya jika telah selesai tahapan sampai dengan pemilihan dan pemungutan suara, ketika sudah mendapatkan hasil siapa yang menjadi pemenang, ia berharap semuanya kembali bersatu untuk misi bersama membangun desa. Dengan selesainya kontestasi pemilihan keuchik ini, maka selesai pula semua persoalan.
“Setelah tahapan-tahapan penyelengaraan pemilihan keuchik tidak ada lagi terjadi konflik antarmasyarakat, semua sudah harus bersatu kembali meciptakan kedamaian di desa dan sama-sama berpartisipasi membangun desanya masing-masing,” ujar politisi Demokrat itu.
Di samping itu Isnaini juga mengingatkan semua pihak agar tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan saat pilchiksung pada 14 November lusa. Karena saat ini masih dalam suasana pandemi dan Banda Aceh masih di level I sehingga semua tetap mengedepankan protokol kesehatan.
“Kemarin kita juga sudah sampaikan bahwa pemilih itu hadir ke tempat pemungutan suara secara sif, tidak dalam sekaligus supaya tidak terjadi kerumunan. Dengan begitu, apa yang sudah kita ikhtiarkan bersama selama ini bahwa Banda Aceh sudah di level I PPKM ini dipertahankan, bahkan kita berharap Banda Aceh bisa memasuki zona hijau dengan partisipasi dan dukungan masyarakat,” tutur Isnaini.
Kegiatan yang berlangsung pada pukul 14.00 WIB itu turut dihadiri Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, anggota DPRK Iskandar Mahmud dan Syarifah Munirah, Forkopimda, para calon keuchik, dan undangan lainnya.[]