Banda Aceh – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Labuhan Batu Utara, Provinsi Sumatera Utara, melakukan kunjungan kerja ke DPRK Banda Aceh. Kedatangan rombongan tersebut disambut Ketua Komisi II, Aiyub Bukhari, Selasa (15/12/2020).
Dalam kesempatan itu, Aiyub Bukhari mengucapkan selamat datang kepada seluruh rombongan DPRD Labuhan Batu Utara, yang sudah melakukan kunjungan ke DPRK Banda Aceh.
Aiyub Bukhari juga memaparkan komposisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Kota (APBK) Banda Aceh tahun 2021 sebesar Rp1,3 triliun. Ia juga memaparkan kondisi Banda Aceh sebagai daerah kecil dengan luas wilayah hanya mencapai 61,36 km yang terdiri atas sembilan kecamatan dan 90 desa. Dengan jumlah penduduk 265.111 jiwa.
“Kemudian pendapatan kita dari retribusi perhotelan, restoran, pajak reklame, dan parkir, serta warung kopi, karena kita tidak memiliki industri dan perkebunan, kita kota pelajar, bukan kota industri, sehingga PAD dari industri nyaris tidak ada,” kata Aiyub Bukhari.
Ketua Komisi B DPRD Labuhan Batu Utara, Ari Susilo Polopo Siregar, mengatakan, kehadiran pihaknya ke DPRK Banda Aceh dalam rangka melakukan silaturahmi dan kunjungan kerja atau studi banding terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kota Banda Aceh.
“Pertama kami ingin melakukan tukar informasi, melihat potensi PAD di Kota Banda Aceh baik dalam bidang perdagangan dan koperasi, potensi pariwisata Banda Aceh dalam meningkatkan PAD dan tata kelola keuangan yang dilakukan pemerintah dan bidang kesehatan, serta bidang pendidikan di Kota Banda Aceh,” tutur Ari Susilo Polopo Siregar.[]