Banda Aceh – Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, menerima kunjungan ulama Palestina Syekh Nashif Nashir Ahmad Abdullah bersama Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) Aceh di ruang kerjanya, Senin (26/4/2021).

Dalam kunjungan tersebut, Syekh Nashif Nashir mengatakan dirinya sangat senang bisa mengunjungi Aceh khususnya Kota Banda Aceh, sebagai bagian dari provinsi di Indonesia yang menerapkan syariat Islam.

“Saya menyaksikan sendiri masyarakat Kota Banda Aceh menerapkan syariat Islam, berbondong-bondong salat di masjid, berpuasa, ini adalah bentuk kebahagian saya dalam mengunjugi Kota Banda Aceh,” kata Syekh Nashif didampingi Ketua KNRP Aceh, Afrial Hidayat, dan Sekretaris KNRP Aceh, Emil Salim.

Syekh Nashif mengatakan dirinya juga mengunjungi beberapa pesantren yang ada di Kota Banda Aceh. Dengan kecintaannya terhadap syariat Islam di Kota Banda Aceh kata Syekh Nashif, rakyat Palestina menitipkan salam khusus untuk warga Kota Banda Aceh.

“Mereka meminta dan memohon doa dari warga Banda Aceh di setiap malam Ramadan untuk mendoakan warga Palestina dalam mempertahankan Masjid Al-Aqsha,” ujarnya.

Syekh Nashif menambahkan, sebagaimana umat Islam bisa mengunjungi Ka’bah, bisa salat di Masjidil Haram, dan mengunjungi Masjid Nabawi dengan nyaman, begitu juga harapan sebaliknya, umat Islam harus bisa salat di Masjid Aqsha dalam keadaan yang nyaman pula dan bebas dari cengkeraman Zionis Israel.

“Seruan untuk pembebasan Masjid Al-Aqsha yang disampaikan oleh jamaah masjid di Kota Banda Aceh insyaallah didengar oleh saudara-saudara kita di Palestina,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar menyampaikan, kunjungan ulama Palestina Syekh Nashif Nashir merupakan sebuah keberkahan di bulan Ramadan.

Farid mengatakan, Palestina yang dirindukan oleh umat Islam di seluruh dunia, keberkahannya disebutkan di dalam Al-Qur’an, khususnya Masjid Al-Aqsha.

Politisi PKS ini berharap, semoga dengan kedatangan Syekh Nashif menambah semangat dan kecintaan masyarakat Aceh terhadap bumi para nabi yaitu Palestina, terutama terhadap Masjid Al-Aqsha yang merupakan kiblat pertama umat Islam.

Ia menambahkan, sebagai bagian dari umat Islam, tentu semua umat Islam merindukan bisa salat di Masjid Al-Aqsha. Akan tetapi kondisi saat ini belum memungkinkan.

“Sebagai bentuk dukungan kita, mari kita doakan mudah-mudahan Al-Aqsha bisa dibebaskan sehingga bisa salat di sana sebagaimana anjuran Rasulullah saw,” katanya.

Di akhir kunjungan tersebut, Ketua DPRK yang didampingi oleh Sekretaris DPRK, Tharmizi, dan para Kabag Sekretariat DPRK, menyerahkan donasi kepada Palestina yang diterima oleh Syekh Nashif Nashir.[]

Ketua DPRK Terima Kunjungan Ulama Palestina bersama KNRP Aceh
Tagged on:         

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *