Banda Aceh – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang bersama Pengurus Daerah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kota Padang melakukan kunjungan kerja ke DPRK Banda Aceh, Rabu (8/12/2021).

Kedatangan rombongan tersebut disambut langsung oleh pimpinan dan anggota DPRK Banda Aceh, yaitu Ketua Farid Nyak Umar bersama Wakil Ketua Usman dan Isnaini Husda, serta anggota Sofyan Helmi.

Anggota Komisi I DPRD Kota Padang, Pun Ardi, usai pertemuan mengatakan, Kota Banda Aceh dan Kota Padang memiliki kesamaan sejarah dan demografi wilayah yang sama baik dari segi tatanan kota maupun jumlah penduduknya. Ia melihat Banda Aceh memiliki perhatian dalam hal pendidikan, khususnya pendidikan anak usia dini. Hal tersebut ditandai dengan adanya insentif guru yang lebih tinggi.

“Kami ingin mempelajari regulasinya untuk bisa diterapkan di Kota Padang nantinya,” kata Ardi.

Selain itu, Ardi juga mengatakan, Banda Aceh sering diundang beberapa kali menjadi narasumber Insan PAUD di tataran nasional, itu karena Banda Aceh merupakan kota peduli terhadap pendidikan anak usia dini dengan Pengembangan Anak Usia Dini Holistic Intergratif (PAUD-HI).

“Dan Banda Aceh salah satu contoh yang bisa kami ambil di sini,” ujar Ardi yang juga Dewan Pakar HIMPAUDI Kota Padang.

Sementara itu, Ketua HIMPAUDI Kota Padang, Desi Susanti, mengatakan, kunjungan kerja ke Kota Banda Aceh ini sangat menginspirasi pihaknya.

“Semoga saran dan masukan yang telah diberikan akan diimplementasikan di daerahnya agar para pendidik di sana juga mendapat kesejahteraan seperti Kota Banda Aceh atau lebih dari itu,” katanya.

Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, menyampaikan terima kasih dan rasa bahagia dengan kunjungan kerja DPRD dan PD HIMPAUDI Kota Padang.

Farid berharap dengan adanya kunjungan tersebut, HIMPAUDI Kota Padang bisa mendapatkan banyak masukan dan memotivasi serta dapat diaplikasikan di Kota Padang nantinya.

“Kita mengharapkan pendidikan anak-anak usia dini semakin membaik, karena anak-anak merupakan aset kita di masa depan,” katanya.

Oleh karenanya, DPRK Banda Aceh kata Farid, mendorong pemerintah kota khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan agar terus memberi perhatian lebih terhadap kegiatan dan anggaran terhadap keberlangsungan pendidikan anak usia dini supaya semakin baik di Kota Banda Aceh.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banda Aceh, Sulaiman Bakri, mengatakan, program kunjungan kerja tersebut sangat bermanfaat, karena dapat menjadi bahan evaluasi bagi pihaknya dalam mengambil berbagai kebijakan ke depan.

“Kebijakan-kebijakan yang diambil diharapkan menjadi contoh bagi daerah-daerah lain sekaligus menjadikan pendidikan di Kota Banda Aceh lebih bermutu di masa yang akan datang,” pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kabag Hukum, Humas dan Persidangan, Yusnardi, pengurus HIMPAUDI Kota Banda Aceh dan jajarannya.[]

Dewan dan HIMPAUDI Kota Padang Sambangi DPRK Banda Aceh, Diskusikan Soal PAUD
Tagged on:             

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *